Senja mulai menyapa
Diiringi gaduh kicauan burung
Manyambut malam yang indah ini
Penuh tipuan halusinasi
Deras hujan mulai berguyur
Membasahi kaki langit yang tak bertulang
Bumi, sapanya tanpa hati tanpa jiwa
Menghapus jejak dua insan yang berteduh
Dua insan yang terjerembab genangan hujan
Dua insan yang terjebak lumpur hujan
Lumpur nestapa, jiwa yang terenggut
Lumpur nan gelap penuh kenistaan
Disini diujung langit
Saat jiwa mulai menatap
Rintik demi rintik mengingatkan
Pada kenangan masa lalu yang kelam
Dan kini tinggalah harapan
Berdoa hujan menghapus segalanya
Bersama derasnya dan genangan masa lalu
Yang tersimpan dalam jiwa suci
Tidak ada komentar:
Posting Komentar